Selasa, 25 Mei 2010

Cukup panggil Ira saja. Lahir di Sungailiat, 21 Desember 1972. Alumnus FKIP Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Sriwijaya ini pernah bergabung dengan Kelompok Teater APA, Palembang dan pernah memimpin kelompok Teater GABI, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNSRI, selama masa kuliahnya. Hal lain yang pernah dilakukannya adalah bergabung dengan Teater SUKMA, Sungailiat dan menyutradarai beberapa pementasan drama panggung. Mulai masa kanak-kanak sampai sekarang dengan menjadi ibu dari seorang putri bernama Tegas Adillah Arifah, Ira pernah menulis beberapa naskah drama untuk pementasan Teater GABI, yaitu Gorong-gorong, Gugat, dan Doel (Muluk) Mahasiswa Saro. Juga pernah mempublikasikan beberapa karya tulis dan sastranya, antara lain: Nilai Kejujuran (sebuah cerita anak), Sajak Kanak-Kanak, Drama Wanita, dan Berita Orang Gila. Saat ini, anggota Komisi Sastra Dewan Kesenian Bangka ini, sibuk membimbing remaja di Sungailiat, Bangka dalam kegiatan apresiasi sastra, dan memiliki obsesi untuk mengadakan penelitian menyelusuri jejak hidup HAMIDAH.
tiba-tiba merasa rindu dengan kata-kata puitis yang diucapkan guruku " Ira Esmeralda",kata-kata yang mampu membuat otakku berpikir lebih kencang karna mencerna semua ucapan beliau.Rindu akan semua tata bahasa yang begitu cantik dan nada-nada yang mendayu ketika Beliau mengucapkannya,Rindu akan raut mukanya yang menggoda mata,sehingga tak berkedip memandangnya.Rindu akan semua bahasa tubuh yang dikeluarkan dari badannya yang mungil.
Ira Esmeralda,seorang guru sekaligus sahabat bagiku,karna sosoknya yang begitu supel dan mampu beradaptasi dengan semua orang disekitarnya.dibalik tubuh mungilnya tersimpan tenaga besar yang tak terkira,dan jangan sampai terkecoh karna hal itu.dan aku suka itu.

Lencana Facebook